Indonesia memiliki berbagai keindahan alam yang sangat tidak ternilai harganya dari Sabang sampai Merauke serta tidak sedikit yang menjadi tempat wisata favorit bagi wisatawan lokal maupun mancanegara. Pulau Sumatera, Pulau Jawa, Pulau Kalimantan, Pulau Sulawesi, hingga Pulau Papua menyimpan destinasi wisata yang menarik untuk dikunjungi. Salah satu lokasi yang memiliki sejumlah destinasi wisata adalah Labuan Bajo di Nusa Tenggara.
Kota Labuan Bajo yang berada di paling ujung barat pulau flores ini menjadi gerbang dari berbagai destinasi wisata menarik di Indonesia. Meskipun spot wisata ini hanyalah sebuah tempat untuk menangkap ikan, namun banyak wisatawan datang untuk melihat keajaiban di tempat ini. Untuk Anda yang suka berpetualang, Labuan Bajo bisa menjadi destinasi wisata Anda selanjutnya!
1. Sekilas tentang Labuan Bajo
Labuan Bajo adalah nama dari salah satu desa dan kelurahan yang berada di Nusa Tenggara. Meskipun tempat ini merupakan tempat untuk menangkap ikan, namun tempat ini menyimpan banyak keindahan alam yang menjadi destinasi wisata para wisatawan. Spot wisata epik ini memiliki lansekap yang menarik dengan garis pantai yang istimewa dan panorama yang tidak bisa diduakan.
Mayoritas penduduk di Labuan Bajo berprofesi di atas laut. Hal tersebut dapat dilihat pada kepadatan dan kesibukan teluk yang dengan bergantian keluar masuk kapal. Sebagian besar pelancong dan orang barat yang berbisnis ke sana mengatakan bahwa Labuan Bajo merupakan kota yang romantis.
Labuan Bajo memiliki daya tarik yang tinggi untuk menarik para wisatawan datang ke sana, yaitu pulau Komodo. Komodo (Varanus komodensis) atau yang biasa dikenal dengan sebutan ora merupakan satwa liar langka yang berhabitat asli di Pulau Komodo yang berada di sekitar Labuan Bajo. Tidak banyak destinasi wisata alam di dunia yang menampilkan satwa liar pada kesehariannya, seperti bagaimana cara mereka hidup, berburu, berinteraksi dengan lingkungannya, dan sebagainya.
Labuan Bajo memiliki sejumlah destinasi wisata yang tidak kalah menarik dengan pulau yang menjadi habitat asli satwa langka ini. Pulau-pulau kecil sekitar Labuan Bajo memiliki keindahan dan keajaibannya sendiri. Oleh karena itu, spot wisata ini sering dikenal dengan pintu masuk menuju surga wisata alam di Indonesia.
2. Lokasi
Labuan Bajo berlokasi di Nusa Tenggara tepatnya di Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia. Lokasi ini terletak di ujung barat Pulau Flores.
[read more]
3. Akses
Akses menuju Labuan Bajo dapat ditempuh melalui beberapa jalur, yaitu jalur darat, jalur udara, dan jalur laut.
3.1 Jalur Udara menuju Labuan Bajo
Jalur udara dapat ditempuh menggunakan pesawat, tapi hanya dengan pesawat tertentu. Maskapai penerbangan Transnusa Airlines dan Wings Air secara langsung menghubungkan Labuan Bajo dengan beberapa tempat di Indonesia. Tempat-tempat tersebut merupakan kota-kota di Indonesia yang berada tidak jauh sehingga masih bisa menjangkau dan mendarat di Labuan Bajo.
Maskapai tersebut menghubungkan Labuan Bajo dengan Denpasar, Kupang, Ende, dan Mataram. Melalui penerbangan penghubung juga dapat diakses dari Kalabahi di Alor. Tempat ini juga terhubung dengan Manggarai, Sikka, Bajawa, dan Larantuka melalui Maumere, Ruteng, Ende, Kupang, dan Tambolaka.
3.2 Perjalanan Laut
Perjalanan laut tidak kalah menyenangkannya daripada perjalanan udara. Anda bisa bergabung terlebih dahulu dengan salah satu liveboards yang melayani ke Pulau Komodo dan Flores. Tilongkabila dan PELNI adalah nama kapal yang berlayar dari Lembar, Beno, dan Bima. Kapal tersebut berlayar setiap dua minggu sekali.
Oleh karena itu, Anda harus pintar dalam memilih tipe perjalanan. Pastikan juga kondisi cuaca cocok sehingga tidak mengganggu perjalanan Anda. Banyak pelancong yang merasa puas ketika memilih tipe perjalanan yang cocok dengan kondisi cuaca yang sedang cerah.
3.3 Perjalanan Darat
Bagi wisatawan yang tidak terbiasa berpergian menggunakan pesawat maupun liveboard, alternatif untuk menuju Labuan Bajo yaitu menggunakan jalur darat. Perjalanan melalui darat melintasi Pulau Flores memang memungkinkan, tapi biaya yang dikeluarkan tidak cukup sedikit. Perjalanan ini menghubungkan Labuan Bajo di bagian barat dengan tempat-tempat tertentu di bagian timur.
Anda dapat menaiki bis dari Denpasar, Bali yang akan menuju Mataram. Setelah itu, Anda akan menempuh perjalanan darat yang jauh menuju Bima, Sumbawa. Setelah sampai Bima, Anda harus melanjutkan perjalanan menuju Sape. Perjalanan terakhir harus ditempuh menggunakan kapal feri untuk bisa sampai ke Labuan Bajo.
4. Destinasi Wisata
Tempat wisata ini memiliki berbagai destinasi wisata unik di sekitarnya. Pulau, pantai, dan laut merupakan suatu hubungan yang memiliki keindahan masing-masing di Labuan Bajo. Namun, ada salah satu destinasi wisata unik di Labuan Bajo yang akan mengisi edukasi anda tentang suku Manggarai yaitu Wae Rebo.
Desa ini berada di tengah-tengah pegunungan dan masyarakat masih menggunakan rumah adat serta masih berkegiatan dengan cara yang tradisional. Bagi Anda yang tertarik untuk mempelajari budaya suku Manggarai, Anda bisa menginap untuk lebih merasakan dan memahami budayanya. Tidak perlu takut maupun khawatir karena tempat ini sudah biasa dikunjungi oleh para wisatawan.
Labuan Bajo tidak hanya terkenal dengan Taman Nasional Komodo saja, pulau-pulau sekitar Labuan Bajo juga memiliki sejuta keindahan yang tidak kalah menarik untuk dikunjungi, salah satunya Pulau Padar, Pulau Bidadari, dan Pulau Kenawa.
Pulau Bidadari atau yang biasa disebut oleh masyarakat dengan nama Pulau Bidara ini memiliki pohon kecil penghasil buah Bidara yang tumbuh di daerah kering. Jarak yang ditempuh untuk menuju Pulau Bidara dari Labuan Bajo tidak memakan cukup lama, kurang lebih 30 menit menggunakan kapal atau perahu.
Jika Anda ingin lebih cepat sampai, cukup gunakan speedboat yang hanya memerlukan waktu 10 menit saja untuk sampai ke Pulau Bidara.
Pulau Padar yang merupakan pulau ketiga terbesar di kawasan Taman Nasional Komodo menjadi salah satu tempat wisata favorit karena memiliki kecantikan alam yang khas. Pulau Padar memiliki pulau kecil di sekitarnya di mana para wisatawan dapat menaiki bukit untuk menikmati sunrise maupun sunset.
Tentu hal ini akan menjadi pilihan ketika berkunjung karena pemandangan sunrise maupun sunset yang menakjubkan serta pemandangan di bawahnya yang tidak dapat dilihat di tempat lain.
Pulau yang tidak kalah menarik untuk dikunjungi selain Pulau Bidara dan Pulau Padar yaitu Pulau Kanawa. Pulau ini memiliki air laut yang sangat jernih seperti akuarium sehingga kita dapat melihat terumbu karang dan keanekaragaman hewan laut di bawahnya. Oleh karena itu, pemerintah menegaskan peraturan kepada para wisatawan untuk menjaga kebersihan dan tidak membuang sampah sembarangan.
Pantai yang juga bisa menjadi pilihan dikunjungi ketika berada di Labuan Bajo adalah Pink beach. Seperti namanya, pantai ini memiliki pasir berwarna merah muda dan termasuk satu dari tujuh pantai yang memiliki pasir merah muda di dunia.
Warna tersebut berasal dari pecahan kerang dan biota laut. Banyak aktivitas yang dapat dilakukan di pink beach, antara lain berenang, berjemur, menyelam atau diving, maupun sekadar bersantai. Pantai ini juga menarik untuk dijadikan spot foto karena keindahannya tidak dapat ditemukan di tempat lain.
Sementar itu, Pink Beach juga memiliki pemandangan bawah laut yang tidak kalah menakjubkannya. Laut menjadi istana bagi berbagai jenis ikan, terumbu karang, dan berbagai jenis biota lainnya. Keanekaragaman tersebut masih dijaga oleh pengelola setempat agar tidak dirusak oleh pihak tidak bertanggungjawab. Biaya yang harus dikeluarkan untuk menyelam atau diving sekitar Rp 1.300.000 per hari (termasuk 3 kali menyelam, peralatan lengkap, dan makan siang).
Lokasi lain yang biasa digunakan untuk diving dan snorkeling adalah Manta Point. Jika Pink Beach kita hanya bisa menikmati pemandangan bawah laut saja, di Manta Point anda dapat sekaligus berenang bersama dengan ikan pari manta yang sangat ramah dengan para penyelam. Anda tidak perlu takut karena ikan ini tidak berbahaya karena tidak memiliki sengatan di ekornya.
5. Fasilitas
Fasilitas di tempat wisata yang lebih indah dari pulau dewata ini masih terbilang cukup lengkap dibanding dengan tempat wisata lainnya. Bagi Anda yang berasal dari tempat yang jauh, Anda dapat memesan penginapan maupun hotel yang terdapat di Labuan Bajo.
Hotel atau penginapan yang bisa Anda gunakan antara lain L Bajo Hotel, Plataran Komodo Beach Resort, Golo Hilltop Hotel, Bayview Gardens Hotel, dan CF Komodo Hotel. Harga yang ditawarkan penginapan dan hotel di sana beragam tergantung dari fasilitas yang ada.
Kota Labuan Bajo yang cukup kecil dapat ditempuh dengan berjalan kaki. Tidak perlu khawatir bagi Anda yang tidak ingin kelelahan, Anda dapat menemukan ojek dan bemo yang lewat setiap lima menit untuk mengelilingi Labuan Bajo. Bagi anda yang ingin tinggal untuk beberapa hari di sana, Anda dapat menyewa motor dengan harga Rp 75.000 per hari, tetapi pemakaian terbatas di kota dan hanya ada beberapa motor yang tersedia.
Sejak dulu spot wisata alam ini merupakan tempat yang digunakan untuk berlabuhnya para pedagang. Pemerintah membangung Dermaga Ferry, Pelabuhan PELNI, dan Bandar Udara Komodo untuk memudahkan akses masuk untuk berdagang. Pedagang yang datang biasanya berasal dari Makassar.
6. Wisata Kuliner
Jalan utama Labuan Bajo memiliki berbagai restoran yang menyediakan makanan dari Cina dan Barat. Tidak perlu khawatir, di sana juga terdapat makanan nusantara yang dijajakan seperti masakan padang yang layak untuk dicoba. Coto Makassar yang berada di seberang kantor Trans Nusa juga dapat menjadi pilihan untuk menyantap hidangan nusantara.
7. Tips Berkunjung ke Labuan Bajo
Sebelum mengunjungi spot wisata keren ini, sebaiknya Anda menyiapkan beberapa hal agar liburan terasa nyaman dan lancar. Berikut tips dan trik yang bisa Anda gunakan ketika berkunjung ke Labuan Bajo.
Pertama, sebelum berangkat pastikan Anda membawa uang yang cukup. Menikmati pemandangan dan memakai fasilitas yang ada sudah pasti akan membuat Anda mengeluarkan biaya yang tidak murah. Perkirakan biaya yang akan dikeluarkan dari transportasi, tiket masuk, aktivitas di dalamnya, hingga penginapan jika menginap.
Kedua, berhemat dengan cara menawar. Jika Anda ingin menggunakan kapal atau perahu, sebaiknya lakukanlah terlebih dahulu penawaran harga. Tidak jarang para penyewa akan menawarkan harga yang lebih tinggi dari biasanya. Menawar dapat Anda lakukan juga ketika membeli oleh-oleh.
Ketiga, rencanakan tujuan wisata di sana. Destinasi wisata yang banyak akan membuat Anda bingung ketika sampai di sana. Hal tersebut tidak akan terjadi jika Anda sudah merencanakan kegiatan berlibur di sana. Bagi Anda yang tidak ingin repot mengurusnya, Anda bisa menggunakan agen perjalanan.
Keempat, jaga stamina. Beragam aktivitas yang dapat dilakukan di sana akan membuat tenaga Anda terkuras. Ketika sudah lelah, Anda dapat beristirahat terlebih dahulu di penginapan atau hotel untuk melanjutkan aktivitas lainnya di esok hari.
Indonesia memiliki kekayaan alam yang beragam dan menyimpan keindahan di dalamnya, Labuan Bajo salah satunya. Tugas kita adalah tetap menjaganya hadir agar dapat dinikmati dan dilihat generasi berikutnya. Selama berlibur di Labuan Bajo, jangan tinggalkan sampah ataupun merusak keindahan yang ada yah.
[/read]