“Lebah adalah serangga yang dikenal sebagai penghasil madu. Apa saja jenisnya? Apa perbedaan lebah dan tawaon? Informasi lengkapnya di sini.”
Lebah adalah serangga kecil yang dikenal sebagai penghasil madu.
Apakah semua jenis lebah bisa menghasilkan madu?
Lalu, apakah lebah sama dengan tawon?
Yuk cari tahu informasi lengkapnya di bawah ini!
1. Taksonomi
Terdapat lebih dari 4.000 genus lebah yang tersebar di seluruh dunia dan ada sekitar 25.000 spesies yang sudah tercatat.
Namun, mungkin masih ada banyak spesies lagi yang bisa ditemukan.
Berikut adalah taksonomi atau klasifikasi lebah, yaitu:
| Kingdom | Animalia |
| Filum | Arthropoda |
| Kelas | Insecta |
| Subkelas | Pterygota |
| Ordo | Hymenoptera |
| Famili |
|
2. Morfologi
Lebah adalah hewan yang mempunyai tubuh berukuran kecil dan mempunyai warna serta bentuk badan yang khas.
2.1 Bentuk Tubuh
Bentuk tubuh serangga ini oval berisi yang terdiri dari tiga bagian yaitu kepala, thorax atau dada, dan abdomen atau perut.
Kepalanya mempunyai antena, mata, dan mulut berupa penghisap.
Bagian thorax atau dada terdiri dari 3 pasang kaki dan 2 pasang sayap yang bisa terbang dengan kecepatan 15 mil per jam.
Bagian belakang kaki mereka terdapat keranjang yang khusus digunakan untuk mengumpulkan serbuk sari.
Sedangkan pada bagian perutnya berisi kelenjar lilin, organ reproduksi, dan sengatan atau jarum yang berguna untuk melindungi diri.
2. 4 Ukuran Badan
Ukuran badan lebah dewasa kurang lebih sekitar 2 mm hingga 16 mm.
2. 5 Warna
Sebagian besar orang seringkali menganggap bahwa tubuh serangga ini berwarna hitam dan kuning.
Padahal warna tubuh mereka adalah cokelat dan kuning dengan bulu-bulu halus.
Sementara serangga yang berwarna hitam dan kuning adalah tawon.
Namun, ada juga spesies serangga ini yang seluruh tubuhnya berwarna hitam dan hitam putih.
3. Habitat dan Sebaran
Hewan kecil ini mempunyai banyak sekali jenis spesies dan salah satu di antaranya adalah lebah madu yang banyak hidup di iklim tropis dan daerah berhutan lebat.
Jenis ini bisa berkembang biak dengan baik di lingkungan alami maupun budidaya.
Namun, sebagian besar dari mereka lebih senang untuk tinggal di hutan, kebun, padang rumput, kebun buah-buahan, dan wilayah lain yang mempunyai banyak tanaman bunga.
Di dalam habitat aslinya mereka lebih senang membangun sarang di dalam rongga pohon untuk menyembunyikan diri dari predator.
Banyak orang yang percaya bahwa lebah madu berasal dari Afrika kemudian menyebar ke Eropa Utara, Tiongkok, India timur, dan Amerika.
4. Status Kelangkaan
Ada banyak sekali spesies yang tersebar di seluruh dunia bahkan di Amerika Utara sendiri terdapat lebih dari 4.400 spesies.
IUCN menemukan bahwa sebanyak 28% jenis lebah di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko memiliki status kelangkaan terancam atau Threatened.
Menurut sistem status konservasi Nature Serve, sebanyak 50% spesies lebah pemotong daun dan 27% spesies lebah mason berstatus berisiko.
[read more]
5. Jenis
Indonesia adalah negara dengan berbagai lingkungan geografis.
Hal ini juga berpengaruh pada kehidupan flora dan fauna termasuk lebah madu.
Ada banyak lebah penghasil madu yang hidup di Indonesia.
Ini dia penjelasan mengenai beberapa jenisnya, antara lain:
5.1 Lebah Lokal (Apis cerana)
Jenis ini biasa dibudidayakan oleh petani madu di Indonesia.
Mereka mempunyai perilaku sosial yang tinggi dan bisa menyengat ketika terancam.
Tidak hanya bisa ditemui di Indonesia saja, tetapi mereka juga ada di Jepang, Afghanistan, Korea Selatan, Thailand, Rusia, dan berbagai negara lainnya.
5.2 Lebah Unggul (Apis mellifera)
Mereka menjadi salah satu lebah madu yang paling umum atau banyak ditemui di seluruh belahan dunia.
Serangga ini juga banyak dipelihara atau dibudidaya dan menjadi favorit para petani madu.
5.3 Lebah Liar (Apis dorsata)
Jenis Apis dorsata juga disebut serangga raksasa karena memang mempunyai tubuh yang cukup besar dibandingkan jenis lain.
Mereka banyak menghasilkan madu, tetapi masih belum ada orang yang berani untuk membudidayakannya.
Hal ini karena serangga ini mempunyai sengatan cukup berbahaya dan tinggal di hutan.
Bahkan jika merasa terancam, Apis dorsata juga tidak segan menyerang secara berkoloni.
5.4 Lebah Lanceng (Apis trigona)
Lanceng adalah jenis yang mempunyai tubuh berwarna hitam dan bisa menghasilkan madu unik.
Madu yang dihasilkan berwarna gelap, tidak bening, tidak diletakkan di tempat berbentuk heksagonal, dan mempunyai cita rasa yang pahit, asam, serta manis.
6. Perilaku dan Cara Hidup
Lebah dikenal sebagai hewan yang selalu berkelompok dan hidup dalam koloni.
Padahal ada lebih dari 75% spesies yang hidup menyendiri dan membesarkan anaknya sendiri.
Serangga yang hidup berkelompok hanya ada sekitar 9%.
Di dalam koloni, terdapat satu ratu lebah dan banyak lebah pekerja.
Mereka hidup di sarang yang sama serta memakan nektar bunga dan serbuk sari.
Para serangga pekerja bertugas mengumpulkan makanan untuk koloni dan mempertahankan koloni dari adanya penyusup.
Sementara itu, ratu bertugas untuk menghasilkan keturunan dan tidak mencari makanan atau meninggalkan koloni.
Pembagian kerja ini seringkali disebut sebagai polimorfisme kasta.
Umur jantan relatif lebih pendek dibandingkan betina.
Serangga ini akan menyengat jika merasa terganggu atau terancam.
Sengatan lebah ini bisa menimbulkan rasa sakit dan panas terbakar karena mereka juga melepaskan senyawa kimia yang disebut melittin.
7. Perkembangbiakan
Serangga kecil yang satu ini menjalani metamorfosis sempurna atau holometabola.
Oleh karena itu, mereka mempunyai 4 tahap daur hidup yang dimulai dari telur, larva (ulat), pupa (kepompong), dan imago (dewasa).
Pada satu koloni yang beranggotakan 10.000 hingga 60.000 ini mempunyai 1 ratu yang kawin pada usia dini.
Ratu akan bertelur dan jika telur tersebut dibuahi maka nantinya akan menetas menjadi lebah betina.
Sedangkan telur yang tidak dibuahi maka akan menjadi lebah jantan.
Agar satu koloni bisa bertahan hidup maka ratu pun harus bertelur untuk menciptakan lebah pekerja yang bertugas untuk mencari makan dan merawat koloni.
Proses bertelurnya hanya membutuhkan waktu selama beberapa detik saja.
Sang ratu mampu bertelur hingga 2.000 telur dalam 1 hari.
8. Perbedaan Lebah dan Tawon
Apa perbedaan dari lebah dan tawon?
Lebah memang berkerabat dengan beberapa jenis tawon, tetapi itu bukan berarti mereka adalah serangga yang sama.
Secara biologis, lebah kecuali jenis parasit cenderung memberikan anak mereka makanan berupa campuran antara serbuk sari dan madu.
Sedangkan tawon memberi makan anak-anaknya dengan serangga atau laba-laba.
Ini berarti lebah adalah hewan penyerbuk yang menghasilkan madu atau pollinator, sementara tawon adalah hewan predator yang tidak bisa memproduksi madu.
Secara fisik, mereka juga mempunyai sedikit perbedaan.
Tubuh lebah diselimuti oleh bulu halus dan terlihat lebih berisi dibandingkan tawon yang ramping dan mulus.
Lebah madu mempunyai keranjang serbuk sari yang ada di bagian kaki belakangnya, sementara tawon tidak memiliki itu.
Selain itu, sarang atau tempat tinggal mereka juga berbeda.
Lebah menggunakan kelenjar khusus yang tidak hanya digunakan sebagai tempat tinggal, tetapi juga sebagai wadah madu
Sedangkan tawon menggunakan serat kayu yang dikunyah untuk dijadikan sarang.
9. Manfaat Bagi Manusia dan Lingkungan
Apa manfaat lebah bagi manusia dan lingkungan?
Berikut ini adalah penjelasannya, yaitu:
9.1 Manfaat untuk Manusia
Madu yang dihasilkan mereka berkhasiat sebagai obat untuk manusia karena mengandung banyak zat penting, seperti antioksidan, anti inflamasi, anti mikroba, dan anti kanker.
Ada banyak sekali masalah kesehatan atau penyakit pada manusia yang bisa disembuhkan oleh madu, seperti sembelit, asma bronkial, tuberkolosis, hepatitis, infeksi tenggorokan, wasir, eksim, dan lain-lain.
Selain madu, mereka menghasilkan propolis yang merupakan cairan berwarna cokelat kehijauan dan berasal dari getah pohon kemudian dicampur dengan air liur lebah serta beeswax.
Propolis sendiri bisa bermanfaat untuk mengobati luka, herpes, dan kanker.
Lilin, sarang, atau wadah madunya juga mempunyai manfaat bagi kesehatan manusia, seperti bisa meredakan batuk, meringankan rasa nyeri, menurunkan kadar kolesterol, dan masih banyak lagi manfaat lainnya.
Tidak hanya itu saja, saat menjadi larva atau kepompong, tubuh hewan penghasil madu ini juga bisa diolah menjadi makanan.
Salah satu olahannya adalah botok tawon yang berasal dari Jawa Timur dan Jawa Tengah.
Sengatan mereka pun juga sudah dijadikan sebagai terapi yang bermanfaat untuk mengurangi reaksi alergi, menyembuhkan lupus, nyeri punggung, dan lain sebagainya.
9.2 Manfaat untuk Lingkungan
Lebah memainkan peran penting sebagai hewan penyerbuk.
Ada sekitar 75% tanaman akan memberikan hasil yang lebih baik jika proses penyerbukannya dibantu oleh serangga ini.
Dari semua serangga yang ada di dunia, lebah menjadi penyerbuk paling dominan.
Bisa dikatakan bahwa serangga ini mempunyai peran yang sangat penting untuk pertumbuhan banyak tanaman termasuk tanaman pangan sekalipun.
10. Cara Budidaya
Setelah mengetahui banyaknya manfaat yang diberikan oleh hewan penghasil madu ini mungkin Anda mulai tertarik untuk melakukan budidaya.
Seperti yang diketahui bahwa harga madu sendiri tidaklah murah karena sebanding dengan usaha yang dilakukan apalagi madu yang diambil dari hutan.
Jadi, bagaimana cara budidaya lebah madu?
- Siapkanlah perlengkapan dan lingkungan yang akan digunakan sebagai tempat budidaya.
- Perlengkapan yang dibutuhkan seperti papan kayu, sarung tangan, pakaian pelindung, alat pengasap dan lain-lain.
- Tanamlah beberapa bunga juga di sekitaran tempat budidaya.
- Buatlah kotak sebagai tempat tinggal mereka.
- Pilihlah bibit terbaik yang unggul dan berkualitas.
- Lakukanlah pemeliharaan seperti membersihkan lingkungan sekitar dan tempat tinggalnya.
- Saat panen, Anda juga memerlukan persiapan karena mereka bisa saja berubah menjadi agresif.
Itulah informasi mengenai lebah yang dapat kami sampaikan dan mungkin masih belum Anda ketahui sebelumnya.
Seperti yang sudah dijelaskan bahwa serangga kecil yang satu ini mempunyai peranan penting dalam kehidupan manusia.
Oleh karena itu, jangan biarkan mereka punah ya!
Referensi:
Honeybeesuite.com. 2013. The seven families of bees. [Internet]. Terdapat pada: https://www.honeybeesuite.com/the-seven-families-of-bees/
Sacnaturecenter.net. 2021. Daftar Merah IUCN: Bees Threatened. [Internet]. Terdapat pada: https://www.sacnaturecenter.net/visit-us/nature-blog/news.html?NewsID=71074
Xerces.org. Wild Bee Conservation. [Internet]. Terdapat pada: https://xerces.org/endangered-species/wild-bees
Perfectbee.com. The Anatomy of Bees. [Internet]. Terdapat pada: https://www.perfectbee.com/learn-about-bees/the-science-of-bees/the-anatomy-of-bees
Popmama.com. 2021. Ini Perbedaan Lebah dan Tawon, yang Sering Dikira Sama oleh si Kecil. [Internet]. Terdapat pada: https://www.popmama.com/big-kid/6-9-years-old/jemima/kenali-perbedaan-lebah-dan-tawon-yang-sering-dikira-sama
Orkin.com. HONEY BEE EGGS. [Internet]. Terdapat pada: https://www.orkin.com/pests/stinging-pests/bees/honey-bees/honey-bee-eggs
Orkin.com. WHERE DO HONEY BEES BUILD THEIR NESTS?. [Internet]. Terdapat pada: https://www.orkin.com/pests/stinging-pests/bees/honey-bees/habitat-of-a-honey-bee
Museumoftheearth.org. Bee-Havior. [Internet]. Terdapat pada: https://www.museumoftheearth.org/bees/behavior
Medicanewstoday.com. 2021. Why are bees important?. [Internet]. Terdapat pada: https://www.medicalnewstoday.com/articles/why-are-bees-important-to-humans#why-are-bees-important
99.co. 2021. 6 Cara Budidaya Lebah Madu Di Rumah. Modal Rp600 Ribu, Cocok Untuk Pemula!. [Internet]. Terdapat pada: https://www.99.co/blog/indonesia/budidaya-lebah-madu-di-rumah/
[/read]