Ternyata Buah-buahan Ini Hasil Impor Lho!

Buah adalah salah satu bagian dari tanaman yang mempunyai daging dan bisa dikonsumsi serta mempunyai banyak manfaat bagi tubuh.

Rasa dan manfaat inilah yang menjadikan buah banyak digemari masyarakat.

Terdapat banyak jenis buah yang sering ditemui di Indonesia, tetapi ternyata buah tersebut banyak juga hasil impor lho!

Kira-kira buah apa saja?

Baca sampai selesai yuk!

1. Apel

Apel (pexels.com)

[read more]

Apel adalah salah satu buah yang menyehatkan dan banyak digemari masyarakat karena rasanya yang lezat.

Daerah penghasil apel di Indonesia yaitu Malang, Jawa Timur, tetapi kuantitasnya hanya cukup untuk beberapa daerah saja tidak untuk kebutuhan nasional.

Maka dari itu Indonesia masih mengimpor buah apel dari beberapa negara yaitu Tiongkok, Prancis, Singapura, Australia, Italia, Argentina, dan Amerika.

Beberapa jenis apel impor yang beredar di pasar Indonesia adalah Apel Fuji, Green Smith, Golden, Royal Gala, dan masih banyak lagi.

2. Anggur

Anggur (pexels.com)

Anggur adalah buah berbentuk bulat sampai lonjong yang perawakannya tumbuh merambat.

Banyaknya anggur yang beredar di pasaran Indonesia ternyata adalah hasil impor.

Hal ini karena anggur merupakan jenis buah subtropis yang hanya tumbuh di negara empat musim.

Indonesia mengimpor anggur dari beberapa negara yaitu Tiongkok, Amerika, Chilli, Peru, Australia, dan Afrika Selatan.

Beberapa jenis anggur impor yang beredar di pasar Indonesia adalah Anggur Jupiter, Harold, Ninel, Victor, dan masih banyak lagi.

3. Pear

Pear (pexels.com)

Pear adalah buah berbentuk seperti lonceng yang rasanya manis dan menyegarkan sehingga akan sangat cocok jika dikonsumsi saat cuaca panas.

Selain itu buah pear juga mempunyai banyak manfaat.

Manfaatnya adalah bisa meningkatkan kesehatan usus, meningkatkan daya tahan tubuh, dan masih banyak lagi.

Pear merupakan jenis buah subtropis sehingga Indonesia harus mengimpornya dari beberapa negara yaitu dari Tiongkok, Afrika Selatan, Korea Selatan, Amerika Serikat, Australia, dan lain-lain.

 

Jadi apakah kita tetap dukung buah lokal apa lebih baik konsumsi buah impor ya?

 

Editor:
Mega Dinda Larasati

[/read]